Skripsi Krispi. renyahnya kisah mahasiswa nyaris lulus
Coretan I: Menjelang Skripsi
:: tetapkan niat yang kuat dari dalam hati
untuk menyelesaikan skripsi.
:: ubahlah paradigma negative tentang skripsi
dengan berpikir bahwa Skripsi bukanlah sesuatu yang mesti ditakuti.
:: tuliskan kata-kata penuh semangat untuk
menjaga agar semangat tidak kendur.
:: skripsi bukanlah satu--satunya ujian dalam
kehidupan ini. Ujian Skripsi merupakan salah satu ujian kecil dari jutaan atau
mungkin lebih, ujian kehidupan yang akan kita hadapi. Oleh sebab itu, bagi
mahasiswa yang sedang skripsi, janganlah terlalu berlebihan dengan merasa
menjadi orang yang paling menderita di dunia ini gara--gara skripsi. Karena
ketahuilah, setelah selesai ujian skripsi, masih banyak ujian--ujian kehidupan
lainnya yang akan datang menghampiri. Percayalah!!!
Coretan II: Menghadapi Dosen Pembimbing
:: siapkan mental dan yakinlah bahwa siapa pun
dosen pembimbing kita nanti, kita akan siap menghadapinya.
:: kenali sosoknya, bisa dilakukan dengan
bertanya pada senior tentang dosen tersebut atau bisa jadi dosen pembimbing
tersebut adalah salah satu dosen yang kita kenal dekat. Dengan “sedikit”
mengenali sosok dosen pembimbing, kita bisa mengatur strategi berikutnya.
:: buat janji sebelum bertemu dosen, bisa
dengan sms atau menelpon terlebih dahulu. Setiap dosen berbeda, ada dosen yang
senang ditelpon tapi ada juga dosen yang tidak suka ditelpon dan lebih suka di
sms. (bahkan yang lebih parah lagi ada dosen yang ga bisa ditelpon ataupun di
sms, uda gitu sulit ditemui saking super sibuknya .. saya pernah menghadapi
dosen seperti ini. Tapi moga aja kita diberikan dosen yang terbaik dan
perhatian serta membantu kita mempermudah dalam proses penyelasaian skripsi J ).
:: pastikan datang tepat waktu saat bimbingan,
bila perlu datang beberapa menit sebelumnya. Hal itu karena dosen lebih suka
dengan mahasiswa yang menghargai waktu.
:: berikan kesan pertama yang baik pada dosen
pembimbing kita karena kesan pertama adalah segalanya.
:: perkenalkan secara singkat siapa kita
:: hindari perdebatan sengit, tapi juga jangan
“ya, ya” saja dan berkesan dodol.
:: terima kritikan dosen dengan senang hati –
walau mungkin tak sesuai dengan hati – karena dosen lebih senang dengan
mahasiswa yang kooperatif.
:: bila ingin
menyampaikan pendapat atau “protes”, lakukanlah di saat situasi dan
kondisi yang tepat.
::
jangan berkesan menuntut dosen pembimbing untuk segera membaca dan
mengoreksi skripsi kita karena hal tersebut sangatlah dibenci dan sangatlah
tidak sopan. Namun, jangan pula bersikap pasif dan pasrah serta tidak peduli
apakah skripsi kita akan segera dibaca oleh dosen tersebut atauah tidak.
:: gunakan bahasa-bahasa yang baik, misalnya
“mohon maaf pak, kira-kira saya bisa kembali kesini kapan ya pak? Saya akan
sangat senang dan antusias untuk merevisinya pak bila tulisan saya tersebut
menurut bapak memang masih banyak sekali kekurangan”, bedakan dengan ini “jadi
kapan bapak akan membaca proposal yang saya ajukan? Lalu kapan saya bisa
kesini?, kira--kira mana yang lebih sopan meski sebenarnya memilki makna yang
sama? J ”
Coretan III: Biaya skripsi
:: prediksi jauh-jauh hari, berapa kira-kira
biaya untuk skripsi.
:: bila biaya skripsi tidak disubsidi oleh
orang tua ak.a. mencari sendiri, maka beberapa hal yang bisa dilakukan adalah:
mencari beasiswa skripsi atau mencari kerja sambilan/part time.
Coretan IV: Fokus Dalam Mengerjakan Skripsi
:: berkonsentrasi untuk mengerjakan skripsi.
:: bila memiliki kegiatan lain di luar skripsi,
sebisa mungkin kegiatan tersebut tidak membuat diri terlena dan menunda
pekerjaan skripsi.
:: pandai--pandailah membagi waktu.
:: buat jadwal ketat yang memisahkan skripsi
dan non skripsi.
Coretan V: Disiplin
:: buatlah jadwal untuk mengerjakan skripsi,
misalnya tiga jam dalam sehari.
:: lakukan kegiatan tersebut dengan teratur.
:: ingat, 1 x 16 lebih baik dari pada 16 x 1!
:: bila proposal ditolak, cepat perbaiki, dan
jangan pernah menunda--nunda untuk merevisinya.
:: berkonsentrasilah saat mencari rferensi di
internet. Jangan membuka game online, facebook, dan situs-situs yang sekiranya
bisa memecah konsentrasi dalam mencari data skripsi.
Coretan VI: Cari Kerja
:: untuk mengantisipasi menjadi pengangguran
tidak kentara selepas lulus, alangkah baiknya pada saat semester akhir atau
skripsi, juga sambil merambah mencari informasi tetang pekerjaan impian.
:: ikut workshop/seminar.
:: namun ingat, tetap fokus pada tujuan, yaitu
menyelesaikan skripsi.
Coretan VII: Ngerjain Skripsi, Yuk!
:: simpan file skripsi dibeberapa tempat
(computer, flash disk, atau CDR), agar bila disalah satu tempat
mengalami masalah – computer terkena virus misalnya – maka kita masih memiliki
simpanan data ditempat lain.
:: buatlah progress terencana dan
terprogram, misalnya minggu ini mengerjakan bab I, minggu depan bab II, dan
seterusnya.
:: bisa juga dengan memulai dari menuliskan GRAND PLAN terlebih dahulu, misalnya: Skripsi
harus dan wajib diselesaikan dalam jangka waktu 6 bulan! Berlanjut ke UNIT
PLAN, misalnya: dalam satu bulan bisa menyelesaikan 1 bab, dan seterusnya.
:: aplikasikan rencana dan segeralah
menuliskannya.
:: baca peraturan terbaru tentang skripsi,
siapa tahu terjadi perubahan.
Coretan VIII: Mengusir setan
Coretan
berikut mungkin akan menyelamatkan kamu kalau kamu mengalami hal serupa yang
aku (Amanda) alami.
:: hafalkan doa-doa ringan, tapi berbobot.
Misalnya surah yasin, albaqarah, atau doa-doa pendek lainnya.
:: ada gunanya juga kamu berdandan layaknya
setan sungguhan, agar si setan ikutan takut melihat kamu J. Kalau kamu punya wajah buruk rupa, itu patut
disyukuri dan jangan pernah menyesal. Soalya, suatu saat nanti pasti berguna.
Dan, setan-setan nggak bakalan berani menggagu kamu.
:: pergunakan waktu siangmu sebelum datang
waktu malammu. Kejar setoran di siang hari, kalau perlu lakukan semua
aktivitasmu di depan meja computer, seperti makan, minum, bedakan, dan
sisirian.
:: rajin sholat cui … setankan takut banget
sama orang yang rajin sholat. (utamakan sholat berjamaah).
:: kalau kamu dicolek, usahakan tabok balik.
Kalau kamu ditabok, usahakan tendang tuh setan.
:: kalau setan masih datang dan berlanjut
mengganggu kamu, segera hubungi dokter terdekat, ups, maksudnya hubungi ustadz
terdekat. Curiga deh, jangan-jangan rumah kamu nggak pernah diselamati dan
disholati.
:: ada bagusnya kamu mengetahui saat--saat si
setan muncul. Mungkin jika kamu tahu terlebih dahulu, kamu akan mempercepat
kinerja kamu mengetik dan berpikir. Dan, selesai sebelum si setan muncul.
Coretan IX: Jaga Kesehatan
:: jaga kesehatan! Jangan sampai karena terlalu
fokus pada skripsi, si penyusun skripsi malah melupakan hal yang paling
penting, yaitu MENJAGA KESEHATAN dirinya.
:: minum vitamin (saya kasih masukan vitamin
untuk otak “serebrovit”).
:: olah raga.
Coretan X: Mengatasi Kejenuhan Skripsi
:: sharing dengan teman yang bernasib sama
yaitu sedang mengerjakan skripsi juga, bisa membuat beban skripsi kita sedikit
berkurang.
:: jalan-jalan sebentar untuk mengatasi
kepenatan dan kejenuhan.
:: bila rasa malas dan jenuh terus bergelayut,
ingatlah bahwa deadline skripsi akan segera tiba.
Coretan IX: Bila Skripsi Sudah di – Acc
:: bila skripsi sudah di – acc, langkah
berikutnya adalah persiapan ujian.
:: persiapkan materi yang berhubungan dengan
skripsi yang sekiranya nanti akan menjadi sumber pertanyaan dosen penguji jauh--jauh
hari, jangan pernah menggunakan prinsip Sistem Kebut Semalam Suntuk.
:: lengkapi persyaratan untuk mengikuti ujian
skripsi sesegera mungkin dan jangan pernah menunda.
:: hubungi dosen penguji dan pastikan bahwa
hari itu mereka bisa dan sedang tidak berhalangan.
Coretan XII: Persiapan Sebelum Ujian
:: persiapkan mental sebelum ujian.
:: buatlah catatan kecil.
:: istirahatkan otak dan pikira sehari sebelum
ujian dengan melakukan kegiatan yang menyenangkan.
:: mempersiapkan naskah skripsi yang akan
diserahkan dosen penguji saat ujian sehari sebelum ujian.
:: menyiapkan “seragam” yang biasa digunakan
untuk ujian skripsi. Jangan sampai ujian skripsi terhambat hanya arena
masalah—masalah yang tidak begitu penting dan krusial misalnya jaket almamter
hilang atau sejenisnya.
Coretan XIII: Pada saat Ujian
:: tetap fokus pada saat ujian.
:: jangan grogi.
:: jawablah pertanyaan semaksimal mungin dengan
bahasa yang sopan dan baku.
:: bila tidak bisa menjawab, berhentilah
sejenak. Boleh tersenyum untuk mengurangi rasa gugup. Biarkan diri rileks
semenit atau dua menit untuk melancarkan aliran darah ke otak.
Coretan IV: Selesai Ujian
:: bila nialai yang didapat sesuai dengan yang
diharapkan, maka bersyukurlah karena bisa lulus dengan nilai yang memuaskan.
:: bila nilai kurang memuaskan atau ada revisi
bahkan mungkin tidak lulus, janganlah berputus asa apalagi down, berprasangka
baiklah (pasti ada hikmahnya). Manusia hanya bisa berusaha Allah yang
menentukan. Segera ambil langkah selanjutnya, yaitu PERBAIKI SEGERA.
:: jangan lupa, berikan ucapan terima kasih
kepada semua pihak yang telah mendukung kelancaran skripsi.
:: siapkan diri untu tantangan hidup berikutnya.
Miyosi
A.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar